Varian Beta Sars-Cov-2: Varian dari SARS-CoV-2

Varian Beta SARS-CoV-2, juga dikenal sebagai garis keturunan B.1.351 atau 501.V2, adalah varian dari SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan Covid-19.

Varian ini termasuk varian yang dianggap penting. Ia ditemukan pertama kali di Teluk Nelson Mandela, Provinsi Eastern Cape, Afrika Selatan, pada Oktober 2020 dan dilaporkan oleh departemen kesehatan negara tersebut pada 18 Desember 2020. Analisis filogeografi menunjukkan bahwa varian ini telah muncul di daerah Teluk Nelson Mandela sejak Juli atau Agustus 2020.

Negara-negara dengan kasus terkonfirmasi varian Beta per 25 Juni 2021[1] Legenda:   1.000+ kasus terkonfirmasi   250–999 kasus terkonfirmasi   100–249 kasus terkonfirmasi   10–99 kasus terkonfirmasi   2–9 kasus terkonfirmasi   1 kasus terkonfirmasi   Tidak ada atau tiada data
Negara-negara dengan kasus terkonfirmasi varian Beta per 25 Juni 2021

Legenda:

  1.000+ kasus terkonfirmasi
  250–999 kasus terkonfirmasi
  100–249 kasus terkonfirmasi
  10–99 kasus terkonfirmasi
  2–9 kasus terkonfirmasi
  1 kasus terkonfirmasi
  Tidak ada atau tiada data

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melabeli varian ini sebagai varian Beta bukan untuk menggantikan nama ilmiah, melainkan sebagai nama yang dipakai secara umum di ruang publik. WHO menganggapnya sebagai varian yang diwaspadai (variant of concern).

Penemuan

Tim genomik yang dipimpin oleh KwaZulu-Natal Research Innovation and Sequencing Platform (KRISP) di Universitas KwaZulu-Natal menemukan varian baru ini. Varian ini ditemukan dengan pengurutan keseluruhan genom. Urutan genomik garis keturunan ini dikumpulkan ke pangkalan data urutan GISAID.

Sifat

Gejala

Transmisi

Peneliti dan pihak berwenang melaporkan bahwa prevalensi varian ini lebih tinggi di antara orang muda dengan tanpa keadaan kesehatan tertentu dan sering menyebabkan penyakit serius dalam beberapa kasus dibandingkan varian lain. Departemen Kesehatan Afrika Selatan juga menyatakan bahwa varian ini mungkin menjadi mendorong gelombang kedua pandemi di negaranya karena varian ini menyebar lebih cepat daripada varian lain sebelumnya.

Genetika

Varian Beta Sars-Cov-2: Penemuan, Sifat, Efikasi vaksin 
Mutasi asam amino varian Beta SARS-CoV-2 yang dipetakan pada peta genom SARS-CoV-2 dengan sorotan pada bagian bulir
Mutasi pada varian Beta
(hanya yang mengubah asam amino)
Gen Nukleotida Asam amino
ORF1ab C1059T T265I
G5230T K1655N
C8660T H2799Y
C8964T S2900L
A10323G K3353R
G13843T D4527Y
C14408T1 P4715L1
C17999T T5912I
Bulir C21614T L18F
A21801C D80A
A22206G D215G
G22299T R246I
G22813T K417N
G23012A E484K
A23063T N501Y
A23403G1 D614G1
G23664T A701V
ORF3a G25563T Q57H
C25904T S171L
E C26456T P71L
N C28887T T205I
Sumber: Tegally dkk. (2021), Extended Data Fig. 5
Catatan:
N501Y berarti perubahan dari asparagina (N) menjadi tirosina (Y) pada posisi asam amino 501.
1Muncul dalam induk garis keturunan B.1.

Mutasi pada SARS-CoV-2 cukup sering: lebih dari empat ribu mutasi telah dideteksi hanya pada bulir proteinnya menurut Konsorsium Britania Raya untuk Genom COVID-19.

Varian ini terdiri dari 31 mutasi: 19 mutasi tak bersinonim, 2 mutasi hapus, dan 10 mutasi bersinonim, yaitu 21 mutasi yang mengubah protein dan 10 mutasi yang tidak berdampak.

Ilmuwan mencatat bahwa varian ini bisa lebih mudah menempel pada sel manusia karena tiga mutasi dalam domain pengikat reseptor (RBD) pada bulir virus, yaitu N501Y, K417N, dan E484K. Dua di antaranya, E484K dan N501Y, ada dalam motif pengikat reseptor (RBM) dari domain pengikat reseptor (RBD). Mutasi N501Y juga ada dalam varian Alpha dan Gamma.

Efikasi vaksin

Perubahan asam amino E484K, sebuah mutasi domain pengikat reseptor (RBD), dilaporkan berhubungan dengan kaburnya dari antibodi penetral yang bisa berdampak buruk terhadap efikasi vaksin Covid-19 yang bergantung pada protein bulir. Mutasi bulir E484K dikaitkan dengan kasus reinfeksi dengan varian Beta di Brazil yang diyakini para peneliti sebagai kasus reinfeksi pertama untuk varian ini. Peluang perubahan dalam antigenisitas disebut sebagai "mutasi kabur" dari antibodi monoklonal yang mampu menetralkan protein bulir varian SARS-CoV-2.

Statistik

Penyebaran

Pada 23 Desember 2020, Menteri Kesehatan Britania Raya, Matt Hancock, mengumumkan bahwa dua orang yang berkunjung dari Afrika Selatan ke Britania Raya terinfeksi dengan varian Beta (varian 501.V2).

Pada 3 Mei 2021, varian ini telah masuk ke Indonesia. Per 4 Juli 2021, terdapat tujuh kasus di Indonesia yang terkena varian Beta.

Lihat pula

Referensi

Pranala luar

Tags:

Varian Beta Sars-Cov-2 PenemuanVarian Beta Sars-Cov-2 SifatVarian Beta Sars-Cov-2 Efikasi vaksinVarian Beta Sars-Cov-2 StatistikVarian Beta Sars-Cov-2 PenyebaranVarian Beta Sars-Cov-2 Lihat pulaVarian Beta Sars-Cov-2 ReferensiVarian Beta Sars-Cov-2 Pranala luarVarian Beta Sars-Cov-2Afrika SelatanEastern CapeFilogeografiKoronavirus sindrom pernapasan akut berat 2Penyakit koronavirus 2019Varian (biologi)Varian SARS-CoV-2

🔥 Trending searches on Wiki Bahasa Indonesia:

Joshua SuhermanOnadio LeonardoAbdul Karim AmrullahSiklus airPertempuran UhudManchester United F.C.SamiriPersija JakartaAustraliaMegawati SoekarnoputriSuku BugisCatur MargaBuka puasaKota SemarangSistem 24-jamSalat TarawihAgresi Militer Belanda IIFilipinaMasterChef Indonesia (musim 6)Tim nasional sepak bola IsraelGerakan 30 September2023Amanda RigbyMerkuriusIndonesia's Next Top Model (musim 1)1Serat KalatidhaEmil SalimDaftar film Indonesia terlaris sepanjang masaMoeldokoSriwijayaDaftar ibu kota di AustraliaUmar bin HafidzIndonesia's Next Top Model (musim 2)Soemitro DjojohadikoesoemoYouTubeTottenham Hotspur F.C.Edward Omar Sharif HiariejAmerika SerikatRaffi AhmadPrilly LatuconsinaRosé (penyanyi)NCTKontingen GarudaYusuf Al-MakassariKKN di Desa Penari (film)Sunan KalijagaYudo MargonoMasjidilaqsaProyek WillowDaftar negara menurut tingkat melek hurufMohammad YaminJosephine FirmstoneKerajaan KadiriSistem parlementerYesusNadiem MakarimBabymetalAiman WitjaksonoMarokoSingapuraMamat AlkatiriIslamUpin & IpinBuya YahyaSufismeKode etik jurnalistikPanitia Persiapan Kemerdekaan IndonesiaSusu evaporasiDaftar marga Suku BatakPembantaian Banyuwangi 1998Jennie (penyanyi)Listyo Sigit PrabowoPuputan MargaranaAndika PerkasaSerangan bom atom Hiroshima dan Nagasaki🡆 More