Konotasi

Ada dua pendapat terkait konotasi.

Pendapat ini diyakini bersumber dari sejumlah rujukan dan pengajarannya.

Pendapat Pertama

Konotasi adalah makna tambahan dari suatu kata atau ungkapan. Contoh kata yang mempunyai makna konotasi adalah sebagai berikut.

1. Kata gerombolan mempunyai makna konotasi (makna tambahan) buruk, jahat. Kata gerombolan tidak digunakan pada frase "gerombolan pejabat" kecuali bila para pejabat ini memang dikategorikan pejabat jahat.

2. Kata bini mempunyai konotasi rendah, miskin, kurang terpelajar. Kata bini tidak digunakan untuk kalangan menengah atau menengah ke atas, seperti pejabat.

3. Ungkapan lembaga pemasyarakatan mempunyai makna konotasi pembinaan, positif. Dengan demikian, tidak muncul konotasi seram atau bayangan penyiksaan pada ungkapan lembaga pemasyarakatan.

4. Kata wafat mempunyai konotasi tinggi, bermartabat. Wafat digunakan untuk orang normal, sedangkan penjahat tidak menggunakan kata wafat.

5. Kata mampus mempunyai konotasi rendah, jahat. Kata ini hanya digunakan untuk penjahat.

Pendapat Kedua

Konotasi dimaknai sebagai makna kultural atau emosional yang bersifat subjektif dan melekat pada suatu kata atau frasa. Sementara itu, makna eksplisit dan harfiah dari suatu kata atau frasa disebut denotasi.

Konotasi dapat berbentuk positif maupun negatif. Contoh konotasi positif dalam bahasa Indonesia adalah "lubuk hati" yang berarti "perasaan", sementara contoh konotasi negatif adalah "kambing hitam" yang bermakna "orang yang disalahkan." Dalam bahasa Inggris, contohnya konotasi positif adalah kata "strong-willed" yang bermakna keras kepala, sementara contoh konotasi negatif adalah "pig-headed" yang juga bermakna keras kepala namun mengandung asosiasi negatif.

Lihat pula

  • Denotasi

Pranala luar



Tags:

Konotasi Pendapat PertamaKonotasi Pendapat KeduaKonotasi Lihat pulaKonotasi Pranala luarKonotasi

🔥 Trending searches on Wiki Bahasa Indonesia:

Boedi OetomoDadi HartantoEtnosentrismeKota SurabayaDaftar pemain sepak bola keturunan IndonesiaPonsel cerdas2Gelar kebangsawanan EropaSitus webTukang Bubur Pengen Naik HajiLambang unsurMarinus WanewarSopyan DadoKesultanan CirebonSuku BatakBasuki Tjahaja Purnama.comSufismeDaftar kecamatan dan kelurahan di Kota BekasiSepak bolaDewi SandraBahasa IndonesiaBahasaAndyawan Martono PutraSistem 12 jamMeutya HafidAnjingEgy Maulana VikriTodung Mulya LubisMegawati Hangestri PertiwiSembilan NagaUni SovietKesultanan Samudera PasaiKonferensi Asia–AfrikaBuka puasaErick ThohirDaftar presiden Amerika SerikatMaruli SimanjuntakDaftar stasiun televisi di Daerah Istimewa YogyakartaXZiporaDaftar presiden IndonesiaKucingDompet elektronikPanitia SembilanGerhana bulanBelandaPenangkapan YesusRusdi KiranaKota MedanPKekhalifahan UmayyahPatung DirgantaraZulkifli HasanArema FCKevin DiksAksara SundaGenerasi ZAtomSekolah Tinggi Intelijen NegaraMusa (tokoh Al-Qur'an)Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945Tandyo Budi RevitaKejuaraan Eropa UEFAMotor bakar dua langkahLKota SemarangDaftar kabupaten dan kota di Sumatera UtaraAntropologiGaruda IndonesiaJKT48LinkedInEmha Ainun NadjibSantri Pilihan BundaDaftar kecabangan TNI Angkatan DaratDaftar film Indonesia tahun 2024Korea SelatanSurat pemberitahuan tahunan🡆 More