Mayor Jenderal TNI H.
Iwan Setiawan, S.E., M.M. (lahir 15 Februari 1968) adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 28 April 2023 mengemban amanat sebagai Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura.
Iwan Setiawan | |
---|---|
Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura | |
Mulai menjabat 28 April 2023 | |
Pengganti Petahana | |
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus ke-35 | |
Masa jabatan 8 April 2022 – 28 April 2023 | |
Waaslat Kasad Bidang Kermamil | |
Masa jabatan 13 September 2021 – 25 Maret 2022 | |
Komandan Korem 173/Praja Vira Braja | |
Masa jabatan 9 April 2020 – 13 September 2021 | |
Pendahulu Bahman | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 15 Februari 1968 Soreang, Bandung, Jawa Barat |
Suami/istri | Ny. Betty Siti Supartini |
Anak |
|
Alma mater | Akademi Militer (1992) |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | TNI Angkatan Darat |
Masa dinas | 1992—sekarang |
Pangkat | Mayor Jenderal TNI |
NRP | 1920022850268 |
Satuan | Infanteri (Kopassus) |
Pertempuran/perang | |
Sunting kotak info • L • B |
Iwan, merupakan lulusan Akademi Militer (1992) dan SMA Negeri 1 Margahayu (1988) ini berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Komandan Jenderal Kopassus.
Ketika dirinya baru lulus pendidikan Komando, Tak lama diumumkan adanya seleksi Tim Ekspedisi Everest 97. Ekspedisi ini untuk menyambut HUT ke-45 Kopassus. Ekpedisi Everest 1997 merupakan Ekspedisi pendakian ke puncak gunung tertinggi di dunia yang digagas Danjen Kopassus saat itu, Mayjen TNI Prabowo Subianto, bukan hanya mengharumkan nama Kopassus dan TNI, namun juga Indonesia di mata dunia. Iwan merupakan satu di antara tiga prajurit Kopassus yang berhasil menancapkan Bendera Merah Putih di puncak Everest. Iwan yang saat itu berpangkat Letnan Satu menjejakkan kaki di atap dunia bersama Sertu Misirin dan Pratu Asmujiono. Dia mengikuti seleksi, dan menjadi salah satu perwira Akmil (Akademi Militer) yang lolos dan lulus untuk ikut ekspedisi pendakian ini. Bagi prajurit Kopassus, kata Iwan, tugas merupakan segala-galanya. Tugas merupakan kehormatan. Begitu pula Ekspedisi Everest tersebut.
Iwan menyadari, bergabung dengan Tim Ekspedisi Everest sama dengan bertaruh nyawa. Dia menggambarkan, dari 100 pendaki yang ingin menggapai gunung setinggi 8.884 meter dari permukaan laut itu, kemungkinan hanya 10 orang yang sampai. Dari 10 tersebut, kemungkinan tiga orang yang selamat.
Dada kanan | Dada kiri | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
Jabatan militer | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Sulaiman Agusto | Panglima Kodam XII/Tanjungpura 2023—sekarang | Petahana |
Didahului oleh: Widi Prasetijono | Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus 2022—2023 | Diteruskan oleh: Deddy Suryadi |
Didahului oleh: Bahman | Komandan Korem 173/Praja Vira Braja 2020—2021 | Diteruskan oleh: Gerardus Taufan Gestoro |
Didahului oleh: Muhammad Zamroni | Komandan Korem 052/Wijayakrama 2016—2018 | Diteruskan oleh: Agustinus Purboyo |
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Iwan Setiawan (militer), which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.