Hominini membentuk suku taksonomi dari subfamili Homininae (hominin).
Hominini mencakup genera Homo (manusia) dan Pan (simpanse dan bonobo) yang masih ada, dan dalam penggunaan standar tidak termasuk marga Gorilla (gorila).
Hominini | |
---|---|
Taksonomi | |
Kerajaan | Animalia |
Filum | Chordata |
Kelas | Mammalia |
Ordo | Primates |
Famili | Hominidae |
Tribus | Hominini Gray, 1825 |
Tipe taksonomi | Homo |
Tata nama | |
Ejaan asli | Hominidae |
Genera | |
| |
Istilah ini awalnya diperkenalkan oleh Camille Arambourg (1948). Arambourg menggabungkan kategori Hominina dan Simiina menurut Gray (1825) ke dalam sub-suku barunya.
Secara tradisional, simpanse, gorila, dan orang utan dikelompokkan sebagai pongidae. Sejak klasifikasi Gray, bukti-bukti yang terkumpul dari filogeni genetik mengonfirmasi bahwa manusia, simpanse, dan gorila lebih berkerabat dekat satu sama lain dibandingkan dengan orang utan. Mantan anggota pongidae dipindahkan ke subfamili Hominidae ("kera besar"), yang sudah mencakup manusia.
Manusia adalah satu-satunya spesies yang masih ada dalam cabang (sub-suku) Australopithecine, yang juga terdiri dari banyak kerabat dekat manusia yang telah punah.
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Hominini, which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.