Digital Video Broadcasting - Satellite atau DVB-S adalah sebuah standar teknologi DVB untuk televisi satelit yang digunakan sejak tahun 1995.
DVB-S ditransmisikan melalui satelit dan digunakan di berbagai negara. Penerapan pertama digunakan secara komersil oleh Prancis untuk menyiarkan siaran televisi satelit ke publik.
Dalam Standar Eropa, DVB-S dikenal dengan nama EN 300 421. Secara khusus menggambarkan modulasi dan sistem pengkodean saluran untuk televisi satelit digital dan HDTV (High Definition Television). Modulasi dan sistem pengkodean ini digunakan dalam distribusi primer dan sekunder dalam pita FSS (Fixed Satellite Service) dan BSS (Broadcast Satellite Service). DVB-S ini dimaksudkan untuk memberikan layanan Direct-To-Home (DTH) atau tayangan langsung ke konsumen dengan menggunakan penerima dekoder terpadu (IRD). DVB-S dapat digunakan pada bandwidth transponder satelit yang berbeda dan kompatibel dengan MPEG-2 (Moving Pictures Experts Group 2). DVB-S dapat mentransmisikan berbagai layanan televisi, seperti suara, gambar, dan layanan data. DVB- S menggunakan mode MCP dan SCPC untuk menyiarkan feed jaringan. Seperti yang digunakan oleh Sky Digital (Inggris) melalui Astra di Eropa, Dish Network dan Globecast di Amerika, dan Bell TV di Kanada. Generasi kedua dari DVB-S disebut DVB-S2 yang mulai dikembangkan sejak tahun 2003 dan diresmikan oleh ETSI dengan nama EN 302307 pada Maret 2005.
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Penyiaran Video Digital - Satelit, which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.