Red: Film anime 2022

Ini adalah film fitur kelima belas dari seri film One Piece, berdasarkan dari manga dengan nama yang sama ditulis dan di-ilustrasikan oleh Eiichiro Oda.

One Piece Film: Red
Poster perilisan teatrikal
Sutradara	Gorō Taniguchi
Produser	Eiichiro Oda
Skenario	Tsutomu Kuroiwa
Berdasarkan	One Piece oleh Eiichiro Oda
Pemeran	Mayumi Tanaka Shuichi Ikeda Kaori Nazuka Kazuya Nakai Akemi Okamura Kappei Yamaguchi Hiroaki Hirata Ikue Ohtani Yuriko Yamaguchi Kazuki Yao Chō Kenjiro Tsuda
Penata musik	Yasutaka Nakata
Perusahaan produksi	Toei Animation
Distributor	Toei Company
Tanggal rilis	22 Juli 2022 (2022-07-22) (pemutaran perdana Tokyo) 6 Agustus 2022 (2022-08-06) (Jepang) 21 September 2022 (2022-09-21) (Indonesia)
Durasi	115 menit
Negara	Jepang
Bahasa	Bahasa Jepang
Pendapatan kotor	¥19,7 miliar (Jepang) US$246.5 juta (Seluruh dunia)

Ini pertama kali diumumkan pada 21 November 2021, dalam rangka memperingati perilisan anime One Piece episode 1000 dan setelah penayangan episode tersebut, sebuah teaser trailer dan poster dirilis pada 21 November 2021. Penayangan perdana dunianya ada di Nippon Budokan, Tokyo pada 22 Juli 2022, dalam rangka memperingati 25 tahun manga One Piece dan perilisan teatrikal pada 6 Agustus 2022, di Jepang.

Per 11 Desember 2022, film ini mendapat ¥18.67 miliar di Jepang menjadikannya film terlaris One Piece, film terlaris tahun 2022 di Jepang, film terlaris ke-14 sepanjang masa di Jepang. Di seluruh dunia, film ini mendapat US$206.7 juta menjadikannya film Jepang terlaris ke-5 sepanjang masa.

Para bajak laut Topi Jerami pergi ke pulau Elegia untuk menghadiri sebuah konser oleh Uta, seorang penyanyi terkenal dunia. Setelah Uta membawakan lagu pertamanya, Luffy naik ke atas panggung untuk bersatu kembali dengannya, mengungkapkan bahwa mereka berdua saling mengenal satu sama lain karena Uta adalah anak perempuan dari "Rambut merah" Shanks. Mereka bertemu saat Shanks berlabuh di kampung halaman Luffy 12 tahun lalu, tetapi suatu hari dia tidak pulang bersamanya, mengklaim dia telah pergi untuk mengejar karir sebagai penyanyi. Beberapa kru bajak laut mencoba menculik Uta, tapi dia dengan mudah mengalahkan mereka dengan menyulap apapun yang dia inginkan melalui lagu. Setelah itu, Uta memberi tahu Luffy bahwa dia harus berhenti menjadi bajak laut, karena dia akan membuat konser ini bertahan selamanya dan menciptakan dunia hanya dengan kebahagiaan dan kedamaian. Saat para Topi Jerami menolak idenya, Uta menyerang dan menahan mereka semua kecuali Luffy, yang diselamatkan oleh Trafalgar Law dan Bartolomeo. Sementara itu, Lima tetua yang memerintah Pemerintah Dunia menganggap kekuatan Uta sebagai ancaman besar bagi dunia, dan armada Angkatan laut Laksamana Sakazuki memerintahkan konvoi kapal perang yang dipimpin oleh Laksamana Kizaru dan Fujitora untuk pergi ke Elegia dan menaklukkannya.

Grup Luffy dikejar oleh Uta dan para penonton konser, dan mereka memasuki kastil Elegia dimana mereka bertemu Gordon, yang merupakan ayah angkat Uta sekaligus mantan raja Elegia. Gordon mengungkapkan bahwa dia merawat Uta setelah Elegia dihancurkan, sebuah insiden yang diakibatkan oleh Shanks dan krunya, yang dengan segala cara menjarah pulau itu untuk harta karunnya dan meninggalkan Uta. Dia membesarkan Uta menjadi musisi hebat dan membuatnya terlindung dari dunia luar, tetapi ketika dia mencapai ketenaran di seluruh dunia, dia mulai belajar tentang penderitaan yang ditimbulkan pada sejumlah besar penggemarnya oleh bajak laut. Uta lalu datang dan memaksa grup Luffy untuk melarikan diri, dan Gordon memohon padanya untuk tidak melaksanakan rencananya. Namun, Uta mengungkapkan dia menemukan sebuah prasasti dari sebuah lagu yang disebut "Tot Musica" yang dapat melepaskan kekuatan besar, dan melumpuhkan Gordon.

Kelompok Luffy menemukan Koby, Helmeppo, dan Blueno yang beroperasi secara menyamar untuk Pemerintahan Dunia. Koby mengungkapkan bahwa Uta memiliki kekuatan Buah Sing-Sing, yang memungkinkannya untuk mengirim orang ke sebuah dunia mimpi yang dikenal sebagai Dunia Sing-Sing dengan menyanyikannya kepada mereka. Mereka dan semua orang yang menonton konser itu terjebak di dunia ini, yang realitasnya sepenuhnya dikendalikan oleh Uta. Dunia Sing-Sing tidak ada lagi setiap kali Uta tertidur; namun, Uta telah memakan sebuah obat yang dikenal sebagai jamur-bangun yang membuatnya terbangun setiap waktu dan secara drastis mengurangi masa hidupnya. Jika Uta meninggal, semua orang yang di Dunia Sing-Sing akan terjebak di dalamnya selamanya. Di dunia asli, armada Angkatan laut sampai di Elegia untuk menemukan semua penonton konser yang tertidur. Mereka menutup pendengaran mereka untuk memblokir nyanyian Uta, tetapi Uta mengambil alih kendali penonton konser untuk mengepung Angkatan laut dan melepaskan penghalang pendengaran mereka. Para Kelima Tetua mengetahui Uta hanya memiliki beberapa jam tersisa untuk hidup dan jika dia mati, 70% dari populasi dunia akan terjebak di Dunia Sing-Sing.

Para Topi Jerami yang terperangkap berhasil membebaskan diri dengan menyanyikan nada yang sesuai dengan mereka pada staf, dan mengarah ke kastil untuk menemukan kelemahan pada kekuatana Uta. Di perpustakaan, Robin menemukan bahwa ada cara untuk menyatukan dunia dengan memanggil Tot Musica, sebuah entitas iblis yang keberadaannya mencakup kedua dunia. Jika Tot Musica diserang secara bersamaan di kedua dunia, mereka yang terjebak di Dunia Sing-Sing World akan kembali ke realita. Uta melanjutkan konsernya di Dunia Sing-Sing, tetapi pendengarnya mulai menolak gagasan untuk hidup di dunianya selamanya. Tumbuh semakin tidak stabil, Uta mengubah semuanya menjadi benda mati. Luffy lalu melawan Uta, dan diberitahu oleh Gordon bahwa dia telah bergabung dengan Shanks dan Bajak Laut Rambut Merah di dunia nyata.

Shanks mencoba untuk menolong Uta, tapi Sakazuki memerintahkan Angkatan laut untuk menembaknya tanpa mempedulikan penonton konser, memkasa Shanks dan krunya untuk bertahan. Ketakutan akan pembantaian rakyatnya dan terpeleset ke dalam delirium dari jamur-bangun, Uta membangkitkan Tot Musica. Saat Luffy mencoba untuk menghentikan Uta, dia berusaha untuk membunuhnya, tapi Gordon malah menerima pukulan itu. Dia mengungkapkan bahwa Tot Musica adalah satu-satunya yang menghancurkan Elegia 12 tahun lalu setelah Uta tidak sengaja membangkitkannya, dan Shanks meninggalkan Uta di Elegia setelah itu agar dia bisa mengejar karir menyanyi tanpa menjadi bajak laut yang dicari. Terlepas dari pengakuan ini, Uta akhirnya dikonsumsi oleh Tot Musica saat ia bergerak untuk mengkonsumsi kedua versi Elegia, dengan mudah mengalahkan bajak laut dan Angkatan laut. Namun, Usopp mampu mencapai hubungan mental dengan ayahnya Yasopp melalui Haki Pengelihatan, dan ini memungkinkan mereka berdua untuk mengoordinasikan serangan secara bersamaan antara kekuatan kedua dunia. Setelah pertempuran yang panjang dan sulit, Luffy dan Shanks melakukan serangan terakhir untuk mengalahkan Tot Musica. Namun, karena sudah memakan semua orang Elegia, mereka yang di dalam Dunia Sing-Sing tidak kembali. Uta menolak sebuah obat dari Shanks untuk menyembuhkan efek jamur-bangun untuk menyanyikan lagu yang akan membawa kembali semua orang. Begitu dia melakukan ini, pasukan Angkatan laut bergerak untuk menangkapnya, tapi Shanks mengusir mereka dengan Haki Penakluknya. Saat para Angkatan laut mundur, Shanks dan Uta berdamai sebagai ayah dan anak.

Luffy bangun di Thousand Sunny setelah krunya meninggalkan Elegia. Dia bisa melihat kapal Bajak Laut Rambut Merah berlayar menjauh, dan melihat kru yang berdiri di atas Uta yang terbaring.

Pengembangan

Gorō Taniguchi sebelumnya telah mensutradarai OVA 1998, One Piece: Defeat The Pirate Ganzak!, yang di produksi oleh Production I.G. Ini adalah adaptasi animasi pertama manga One Piece, dirilis sebelum penayangan seri anime dan memiliki pemutaran terbatas di bioskop Jepang. Oda menyatakan bahwa Taniguchi adalah “orang pertama yang menghidupkan Luffy”. Setelah pengumuman pertama film pada November 2021, Taniguchi mengatakan bahwa dia ingin mengungkapkan One Piece yang belum pernah terlihat sebelumnya dan dia akan menunjukkannya di One Piece Film: Red.

Menurut Shinji Shimizu, seorang staff dari Toei Animation dan produser dari anime One Piece, One Piece Film: Red adalah film satu-satunya One Piece yang Eiichiro Oda paling aktif berpartisipasi. Oda adalah produser eksekutif, desainer karakter, dan juga penulis naskah film. Dia juga mengatakan bahwa filmnya akan berbeda dari film One Piece sebelumnya. Dia menambahkan bahwa film ini akan menjadi kombinasi dari 2D dan CGI 3D meskipun animasi utamanya akan dalam 2D tetapi dalam beberapa adegan akan menggunakan CGI 3D untuk membuatnya lebih berdampak.

Naskah untuk film ini sudah didiskusikan oleh Oda, Taniguchi dan Tsutomu Kuroiwa untuk lebih dari dua tahun. Setelah itu selesai, Oda memuji naskah terakhir dengan mengatakan, "Ini fantastis!”. Tsutomu Kuroiwa, penulis skenario, yakin bahwa One Piece Film: Red akan menjadi film hebat yang akan menyentuh hati banyak orang.

Video luar

"New Genesis" Video musik resmi dari lagu tema utama oleh Ado dan Yasutaka Nakata.

Skor film disusun oleh Yasutaka Nakata, dan lagu tema untuk film ini adalah "New Genesis" diperankan oleh Ado dan diproduksi oleh Nakata. Ado juga menampilkan enam lagu lagi yang menampilkan Mrs. Green Apple, Vaundy, Fake Type., Hiroyuki Sawano, Yuta Orisaka, dan Motohiro Hata di masing-masing dan Toei Animation dan Ado merilis video musik masing-masing di YouTube. Album Uta no Uta: One Piece Film Red, berisi semua lagu vokal dari film ini dirilis pada 10 Agustus 2022, sementara skor dari album dipublikasikan oleh Avex, berisi 47 lagu, akan dirilis pada 28 Oktober 2022.

Ado akan menampilkan tujuh lagu yang menampilkan Yasutaka Nakata, Mrs. Green Apple, Vaundy, Fake Type., Hiroyuki Sawano, Yuta Orisaka, dan Motohiro Hata di masing-masing dan Toei Animation dan Ado akan merilis lagu video di YouTube untuk promosi film, lagu ini juga akan ditampilkan dalam film sebagai suara nyanyian untuk karakter Uta. Sejak perilisan teatrikal film ini di Jepang, ada banyak hadiah gratis untuk penonton teater, termasuk manga dan buku data oleh Eiichiro Oda yang dicetak jutaan dan merupakan hadiah untuk sebagian besar akhir pekan sejak perilisan. Perilisan episode reguler anime One Piece ditunda selama tiga minggu dan tiga episode berdasarkan film ini disiarkan setelah film ini dirilis di Jepang.

 

Film ini memiliki penayangan perdana dunianya di Nippon Budokan, Tokyo pada 22 Juli 2022, dan dirilis secara teatrikal di 495 layar di Jepang pada 6 Agustus 2022, oleh distributornya Toei Company. Ini memiliki pemutaran IMAX di Jepang di 27 bioskop, yang menjadi pertama kali untuk film One Piece. Ini juga tersedia untuk MX4D, 4DX, dan Dolby Atmos.

Di Taiwan, film ini dirilis pada 19 Agustus 2022. Di Tiongkok, ini ditayangkan perdana di Festival Film Internasional Beijing pada 21 Agustus 2022. Di Hong Kong dan Macau, ini dirilis dalam bahasa Kanton, diterjemahkan dan di dubbing pada 25 Agustus 2022. Di Thailand, film ini memiliki pemutaran penggemar dari 16 hingga 21 Agustus dan dirilis secara luas pada 25 Agustus oleh distributor Japan Anime Movie (JAM) Thailand.

Odex mengumumkan bahwa mereka mendistribusikan film ini di Singapura, Filipina, Malaysia dan India, itu memiliki pemutaran perdana terbatas yang dirilis pada 2 hingga 4 September 2022 di ODEX Film Festival di Cathay Cineplex Downtown dan dirilis pada 10 September 2022 di Singapura, di Malaysia, pemutaran perdana terbatas telah dimulai dari 3 hingga 11 September 2022 di ODEX Film Festival di Paradigm Mall, Petaling Jaya dan dijadwalkan dirilis pada 22 September 2022, di Belanda, film ini dirilis pada 8 September 2022 dan penayangan Penggemar pada 17 dan 18 September 2022 dan dirilis pada 24 September 2022 di Filipina. Di Indonesia, CBI Pictures mengumumkan perilisan terbatas pada 16 hingga 18 September 2022, dan dirilis pada 21 September 2022 di Indonesia. Di A.S, Kanada, Australia, dan Selandia Baru, dijadwalkan untuk dirilis pada November oleh Crunchyroll. Di Inggris dan Irlandia, film ini akan dirilis pada 4 November 2022 oleh Anime Limited. Di Italia film ini akan tayang perdana di Lucca Comics and Games 2022, dan akan dirilis di bioskop oleh merek Pabrik Anime Koch Media pada musim gugur. Diamond Films telah mengumumkan perilisan media One Piece di Amerika Latin.

Di Inggris dan Irlandia, film ini dirilis pada 4 November 2022 oleh Anime Limited. CGV merilis film ini di Vietnam pada 25 November, 2022, oleh Tagger dengan penggoda yang diumumkan sebelum dirilis di saluran Youtube lokal mereka. Di Italia, film ini akan tayang perdana di Lucca Comics and Games 2022 dan akan dirilis di bioskop oleh merek Anime Factory Koch Media pada musim gugur. Diamond Films telah menggoda perilisan media One Piece di Amerika Latin. Di Pakistan, film ini dirilis pada 7 Oktober. Di Israel, film ini dirilis pada 1 Desember.

Box office

Jepang

Film ini dirilis pada akhir pekan dan menjadi puncak box office di negara. Dalam hari pembukaannya, film ini memiliki pendapatan box office dan penerimaan masing-masing ¥1,232.095.230 dan ¥869.407. Ini adalah pembukaan terbesar untuk film One Piece yang pernah ada, film ketiga dari sejarah Jepang yang menghasilkan 1 miliar yen pada hari pembukaan, pembukaan hari Sabtu terbaik untuk IMAX, dan juga hari pembukaan terbesar kedua sepanjang masa di Jepang. Pada hari keduanya, itu memiliki pendapatan dan penerimaan box office masing-masing ¥1.022.141.800 dan ¥710.145, menjumlahkan menjadi ¥2,254,237,030 dan 1,579,552 di akhir pekan.

Wilayah lain

• Di Tiongkok, film ini menjadi film dengan penjualan tercepat di Festival Film Internasional Beijing ke-12 setelah tiket-tiketnya habis terjual dalam satu menit setelah perilisannya. Di Hong Kong, film ini mendapat HK$3.45 juta (US$440,000) pada minggu pembukaannya.
• Di Taiwan, film ini menempati peringkat pertama dan mendapat NT$57,793 juta di akhir pekan pembukaannya. Ini melewati pendapatan total box office dari One Piece: Stampede (NT$54.2 juta) di Taiwan. Juga, film tersebut telah melampaui pendapatan box office akhir pekan pembukaan Jujutsu Kaisen 0 (NT$55.83 juta) dan menjadi akhir pekan pembukaan terbaik pada tahun 2022 untuk film animasi Jepang di Taiwan. Pada akhir pekan ke-4, film ini menghasilkan lebih dari NT$155 juta (US$5.01 juta) dan tetap menempati posisi pertama selama 4 minggu berturut-turut dalam peringkat box office di Taiwan.
• Di Indonesia, film ini memiliki lebih dari 1,36 juta penonton, menjadikannya sebagai film anime terlaris yang pernah ada di tanah air.
• Di Arab Saudi, film ini menduduki peringkat nomor satu pada akhir pekan pembukaannya di box office Arab Saudi, menjual 61,000 tiket dan mendapat US$1.05 juta. Ini adalah akhir pekan pembukaan terbesar untuk film animasi Jepang di negara ini. Film ini terjual 14% lebih tinggi dari Jujutsu Kaisen 0 dan 50% lebih dari Demon Slayer The Movie: Mugen Train. Itu juga mencapai salah satu hari pembukaan terbesar untuk film PG-12 di negara ini, hari pembukaan terbesar kedua untuk film animasi setelah Minions: The Rise of Gru Universal , dan mendapat 286% lebih dari Sonic the Hedgehog 2.
• Di Amerika Serikat, film ini mendapat $4.8 juta pada hari pembukaannya, mengalahkan Black Adam untuk sehari dan menjadikannya film One Piece dengan pendapatan kotor tertinggi di negara ini, melampaui One Piece: Stampede ($1.3 juta). Ini kemudian debut menjadi $ 9,3 juta, berakhir di posisi kedua di belakang Black Adam.
• Di Thailand, film ini menjadi hari pembukaan dengan pendapatan kotor tertinggi dan pembukaan akhir pekan sepanjang masa untuk film Animasi Jepang di Thailand setelah masing-masing menghasilkan 17,8 juta baht dan 71,70 juta baht. Pada minggu pertama, ini menjadi film anime tercepat yang mendapat 100 juta bhat di Thailand.

Hingga 29 Januari 2023^[update], film ini telah menghasilkan US$246,5 juta di seluruh dunia, menjadikannya film anime terlaris ke-6 sepanjang masa dan film Jepang terlaris ke-6 sepanjang masa.

Respon kritik

Pada halaman web agregator pengulas Rotten Tomatoes, 94% dari 35 ulasan kritik adalah positif, dengan penilaian rata-rata 7.8/10. Metacritic, yang menggunakan rata-rata tertimbang, memberi film ini skor 69 dari 100, berdasarkan delapan kritik, menunjukkan "ulasan yang umumnya disukai". Penonton yang disurvei oleh CinemaScore memberi film ini nilai rata-rata "A" pada skala A+ ke F, sementara yang di PostTrak memberikan skor positif keseluruhan 88%.