115°15′0″E / 2.43333°S 115.25000°E / -2.43333; 115.25000 Amuntai (disingkat: AMT) adalah ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Utara yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian dari Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Kota Amuntai terletak di pertemuan (bahasa Banjar: murung) antara sungai Negara, sungai Tabalong dan sungai Balangan dan berjarak 190 km di sebelah utara Kota Banjarmasin, ibu kota provinsi Kalimantan Selatan.
Kota Amuntai | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Kabupaten | Hulu Sungai Utara |
Provinsi | Kalimantan Selatan |
Ketinggian | −23 ft (0−7 m) |
Populasi | |
• Suku | Banjar |
• Agama | Islam |
Ejaan Amuntai pada zaman pendudukan Belanda adalah Amoentai, Amoenthaij atau Amoenthay. Pada zaman Hindia Belanda dahulu dipakai sebagai nama kawedanan/Distrik Amuntai (Amoenthaij) dan juga pernah dipakai sebagai nama kabupatennya yaitu Kabupaten Amuntai. Dahulu kota Amuntai adalah sebuah kecamatan utuh hingga dimekarkan menjadi 3 kecamatan, yakni:
Di kecamatan Amuntai Tengah-lah pusat pemerintahan dan perdagangan kabupaten Hulu Sungai Utara yang ditandai dengan adanya kantor bupati, kantor-kantor dinas pemkab Hulu Sungai Utara, sentra perdagangan, dan sarana/prasarana lainnya dan Amuntai Tengah merupakan kecamatan dengan penduduk terpadat di kabupaten Hulu Sungai Utara.
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Amuntai (kota), which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.