Pertempuran Julu

Pasukan Qin dipimpin oleh Zhang Han, sementara pemimpin pasukan Chu adalah Xiang Yu. Para pemberontak berhasil memperoleh kemenangan besar dalam pertempuran ini. Pertempuran ini memulai kemunduran kekuatan militer Qin karena banyak sekali pasukan Qin yang gugur dalam pertempuran ini.

Pertempuran Julu
Tanggal 207 SM Lokasi Xingtai, Hebei, Tiongkok Hasil Kemenangan besar Chu
Pihak terlibat
Negara Chu	Dinasti Qin
Tokoh dan pemimpin
Xiang Yu Ying Bu Zhongli Mo	Zhang Han  Sima Xin  Dong Yi  Wang Li She Jian Su Jiao †
Kekuatan
50.000–60.000 pasukan Chu, 80.000+ pasukan dari negara pemberontak lain (tidak ikut bertempur)	200.000 pasukan Wang Li 200.000–300.000 pasukan Zhang Han (tidak ikut bertempur)
Korban
Tidak diketahui, relatif sedikit	200.000 tewas dalam pertempuran Lima bulan setelah pertempuran, 200.000+ pasukan Zhang Han menyerah dan dikubur hidup-hidup

Setelah kekalahan Qin dalam pertempuran ini, Zhang Han mengirim utusannya Sima Xin ke Xianyang untuk meminta bala bantuan dan persediaan. Namun, kasim Zhao Gao berhasil menipu Kaisar Qin Qin Er Shi dan menyebarkan tuduhan bahwa Zhang Han telah berkonspirasi dengan para pemberontak. Akibatnya, sang Kaisar menolak permintaan Zhang. Zhang merasa kebingungan karena pasukan Xiang Yu mengepung pasukan Zhang Han. Akhirnya, Zhang Han memutuskan untuk menyerah bersama dengan 200.000 pasukannya pada musim panas tahun 207 SM. Pada bulan kesebelas tahun 207 SM, Xiang Yu memimpin pasukannya ke kota Xin'an (新安; kini Yima, Henan) dan berkemah di situ. Ia merasa bahwa 200.000 pasukan Qin yang telah ditawan tidak akan menurut dan merasa curiga bahwa mereka akan memberontak, sehingga ia memerintahkan agar mereka semua dikubur hidup-hidup di luar kota Xin'an di sebelah selatan. Alasan lain pembantaian ini adalah 200.000 pasukan tersebut menguras persediaan makanan pasukan Xiang Yu. Namun, Zhang Han, Sima Xin dan Dong Yi diampuni oleh Xiang Yu.