Mr.
Djumhana Wiriaatmadja | |
---|---|
Perdana Menteri Pasundan ke-2 | |
Masa jabatan 10 Januari 1949 – 8 Januari 1950 | |
Wali Negara | Wiranatakusumah |
Komisaris Agung Indonesia untuk Belanda ke-2 | |
Masa jabatan 16 September 1950 – 12 Februari 1952 | |
Duta Besar Indonesia untuk Takhta Suci ke-2 | |
Masa jabatan 1952–1954 | |
Bupati Pandeglang ke-10 | |
Masa jabatan 28 Februari 1941 – 1945 | |
Pendahulu Djumhawan Wiriaatmadja Pengganti Abdul Halim | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Cianjur, Jawa Barat, Hindia Belanda | 23 Februari 1904
Meninggal | 20 Januari 1975 Jakarta, Indonesia | (umur 70)
Kebangsaan | Indonesia |
Orang tua | Djumhawan Wiriaatmadja (ayah) Siti Hunah (ibu) |
Sunting kotak info • L • B |
Lahir di Cianjur, Hilman masuk hukum setelah selesai belajar di Rechtshogeschool. Ia mulai bekerja sebagai tenaga kerja di pengadilan distrik Bandung, dan kemudian menjadi bupati Pandeglang. Setelah kemerdekaan Indonesia, ia dilantik menjadi pembentuk kabinet Negara Pasundan pada 28 Desember 1948 oleh Wiranatakusumah V, yang resmi dilantik pada 10 Januari 1949.
Setelah pembubaran negara tersebut, ia dilantik oleh pemerintah Indonesia sebagai Wakil Komisaris Agung, Komisaris Agung, Duta Besar Belanda, Takhta Suci, dan Afganistan.
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Djumhana Wiriaatmadja, which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.