Bilangan Kardinal: Bilangan dalam teori himpunan

Bilangan kardinal adalah sebuah bilangan yang menunjukkan sebuah kuantitas.

Bilangan ini digunakan untuk menyatakan hitungan dalam menghitung benda, menghitung umur, menghitung waktu, menghitung anggota suatu himpunan, dan lain-lain. Bilangan-bilangan tersebut seperti 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10 dan seterusnya.

Bilangan ini pertama kali ditemukan oleh Georg Cantor pada tahun 1874.

Definisi formal

Secara formal, urutan di antara bilangan kardinal didefinisikan sebagai berikut: |X| ≤ |Y| berarti bahwa ada fungsi injektif dari X ke Y. Teorema Cantor–Bernstein–Schroeder menyatakan jika |X| ≤ |Y| dan |Y| ≤ |X| maka |X| = |Y|. Aksioma pilihan setara dengan pernyataan yang diberikan dua set X dan Y, baik |X| ≤ |Y| maupun |Y| ≤ |X|.

Referensi

Pranala luar


Tags:

Benda

🔥 Trending searches on Wiki Bahasa Indonesia:

StereotipePDramaKota MedanTsunamiTrabzonsporAhmad LuthfiSiksa NerakaPemanasan globalAnjingTiongkokS.S. LazioDaftarKomikSunan KalijagaRukun imanDeforestasiPahlawan nasional IndonesiaSumatera UtaraDewi SartikaTabel periodikYoon Bo-miGempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004Bilangan primaManajemenDaftar simbol matematikaDEra Demokrasi Liberal (1950–1959)Queen of TearsPemilihan umum Presiden Indonesia 2019Jude BellinghamWayang kulitKonferensi Asia–AfrikaDiscordIsraelIndustriAnies BaswedanWayangPiala ItaliaSumatera SelatanBobby NasutionBola voliPerserikatan Bangsa-BangsaAline AditaKartu remiLambang negara IndonesiaYokohama F. MarinosSangkuriang (legenda)JupiterParineetiiArema FCPalagan AmbarawaKerusuhan PosoDaftar kabupaten dan kota di Jawa TimurMinecraftBudayaPalestinaSel sarafIstinjaAksara JawaBAmbivertKejuaraan Futsal AFC 2024Gas rumah kacaByeon Woo-seokAnwar UsmanKesultanan CirebonSurinameKerajaan KadiriPemberontakan PKI 1948MakauHidayah CintaSurat Perintah Sebelas MaretRomaKualifikasi Piala Dunia FIFAKalimantan TimurSunan Gunung JatiY🡆 More