Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Pasca revolusi kemerdekaan
Hasil pencarian
- Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)adalah perguruan tinggi di Indonesia dan merupakan bagian dari Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri yang pengelolaannya...
Universitas Diponegoro (dialihkan dari Universitas Diponegoro (Negeri))Status Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Universitas Diponegoro (UNDIP) berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 1961 merupakan Perguruan Tinggi Negeri yang...
Muhammadiyah (kategori Perguruan tinggi Muhammadiyah)organisasi keagamaan Islam non-pemerintah di Indonesia dan salah satu yang terbesar di negara itu. Muhammadiyah atau Moehammadijah adalah nama gerakan Islam yang...
Soekarno (kategori Pejuang kemerdekaan Indonesia)politikus yang berperan penting dalam Revolusi Nasional Indonesia. Ia bersama Mohammad Hatta memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus...
Rahmah El Yunusiyah (kategori Pejuang kemerdekaan Indonesia)Islam dan pejuang kemerdekaan Indonesia. Ia merupakan pendiri Diniyah Putri, perguruan yang saat ini meliputi taman kanak-kanak hingga sekolah tinggi...
Soedirman (kategori Pejuang kemerdekaan Indonesia)24 Januari 1916 – 29 Januari 1950) adalah seorang perwira tinggi Indonesia pada masa Revolusi Nasional Indonesia. Sebagai Panglima Besar Tentara Nasional...- Jadi kemerdekaan Indonesia adalah kemerdekaan yang diperuntukkan bagi rakyat Indonesia sendiri. Meskipun telah mencapai konsensus kemerdekaan sebagai...
Indonesia (kategori Negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam)pemuda, Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Deklarasi kemerdekaan Indonesia 1945 Suara Presiden Soekarno...
Orang Minangkabau (bagian Agama)perkebunan tembakau di Deli Serdang, Sumatera Timur mulai dibuka. Pasca-kemerdekaan, para perantau Minang telah bermukim di setiap kota-kota besar di...
Hamka (kategori Tokoh Islam Indonesia)Kementerian Agama yang pada waktu itu menterinya dipimpin KH Wahid Hasyim. Ia diserahi tugas mengajar di beberapa perguruan tinggi Islam. Di antaranya...
Abdurrahman Wahid (kategori Guru Indonesia)Setelah deklarasi kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945, Gus Dur kembali ke Jombang dan tetap berada di sana selama Revolusi Nasional Indonesia...
Jepang juga membentuk badan persiapan kemerdekaan yaitu BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau dalam bahasa Jepang:...
Partai Keadilan Sejahtera (kategori Partai Islam)infiltrasi ke sekolah dan perguruan tinggi negeri dan berbagai institusi yang mencakup pemerintahan dan organisasi kemasyarakatan Islam, antara lain Nahdlatul...
Institut Teknologi Bandung (kategori Perguruan tinggi negeri di Jawa Barat)ITB, aksara Sunda: ᮄᮔ᮪ᮞ᮪ᮒᮤᮒᮥᮒ᮪ ᮒᮦᮊ᮪ᮔᮧᮜᮧᮌᮤ ᮘᮔ᮪ᮓᮥᮀ) adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang terletak di Kota Bandung, Jawa Barat. Nama ITB diresmikan...
Kabupaten Jombang (bagian Perguruan Tinggi)tahun 1942 sampai Indonesia merdeka pada tahun 1945. Jombang juga menjadi bagian dari wilayah gerakan revolusi kemerdekaan Indonesia. Etnis Tionghoa juga...
Kesultanan Banten (bagian Agama)untuk memeluk agama Islam Pasca berhasil diatasinya para perampok tersebut, Syarief Hidayatullah kemudian mulai menyebarkan dakwah Islam di wilayah kerajaan...
Kesultanan Cirebon sebagai pusat keagamaan Islam tercermin dari banyaknya karya seni dan sastra yang bernuansa Islami yang tumbuh seiring dengan perkembangan...
Mohammad Yamin (kategori Pejuang kemerdekaan Indonesia)dalam konstitusi negara. Ia juga mengusulkan agar wilayah Indonesia pasca-kemerdekaan, mencakup Sarawak, Sabah, Semenanjung Malaya, Timor Portugis, serta...
Tunisia (bagian Pasca revolusi (sejak 2011))didasarkan pada hukum Islam. Pengadilan Syariah dihapuskan pada tahun 1956. Kode Status Pribadi diadopsi tidak lama setelah kemerdekaan pada tahun 1956, yang...- Hasan Basry (kategori Pejuang kemerdekaan Indonesia)tanggal 1 November 1960, Universitas Lambung Mangkurat resmi sebagai perguruan tinggi negeri (PTN). Proklamasi Kalimantan PERANGINANGIN, Marlon dkk; Buku Pintar...
- ejaan dengan perkembagan bahasa, keputusan Soewandi pada masa pergolakan revolusi itu mendapat sambutan balk. Kongres Bahasa Indonesia Kedua, yang diprakarsai