Bendungan

Bendungan atau Empangan atau istilah pinjaman Inggris dam adalah konstruksi yang dibangun untuk menahan laju air menjadi waduk, danau, atau tempat rekreasi.

Seringkali bendungan juga digunakan untuk mengalirkan air ke sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Air. Kebanyakan dam juga memiliki bagian yang disebut pintu air untuk membuang air yang tidak diinginkan secara bertahap atau berkelanjutan.

Bendungan
Bendungan Scrivener, Canberra Australia, dibangun untuk mengatasi banjir 5000-tahunan.

Kementerian Pekerjaan Umum Indonesia mendefinisikan bendungan sebagai "bangunan yang berupa tanah, batu, beton, atau pasangan batu yang dibangun selain untuk menahan dan menampung air, dapat juga dibangun untuk menampung limbah tambang atau lumpur."

Bendungan (dam) dan bendung (weir) sebenarnya merupakan struktur yang berbeda. Bendung (weir) adalah struktur bendungan berkepala rendah (lowhead dam), yang berfungsi untuk menaikkan muka air, biasanya terdapat di sungai. Air sungai yang permukaannya dinaikkan akan melimpas melalui puncak / mercu bendung (overflow). Dapat digunakan sebagai pengukur kecepatan aliran air di saluran / sungai dan bisa juga sebagai penggerak pengilingan tradisional di negara-negara Eropa. Di negara dengan sungai yang cukup besar dan deras alirannya, serangkaian bendung dapat dioperasikan membentuk suatu sistem transportasi air. Di Indonesia, bendung dapat digunakan untuk irigasi bila misalnya muka air sungai lebih rendah dari muka tanah yang akan diairi.

Jenis bendungan

Bendungan 
Bendungan Hoover, sebuah bendungan beton lengkung di Black Canyon di Sungai Colorado.

Dam dapat diklasifikasikan menurut struktur, tujuan atau ketinggian.

Berdasarkan struktur dan bahan yang digunakan, bendungan dapat diklasifikasikan sebagai dam kayu, "embankment dam" atau "masonry dam", dengan berbagai subtipenya.

Tujuan dibuatnya termasuk menyediakan air untuk irigasi atau penyediaan air di perkotaan, meningkatkan navigasi, menghasilkan tenaga hidroelektrik, menciptakan tempat rekreasi atau habitat untuk ikan dan hewan lainnya, pencegahan banjir dan menahan pembuangan dari tempat industri seperti pertambangan atau pabrik. Hanya beberapa dam yang dibangun untuk semua tujuan di atas.

Menurut ketinggian, dam besar lebih tinggi dari 15 meter dan dam utama lebih dari 150 m. Sedangkan, dam rendah kurang dari 30 m, dam sedang antara 30 – 100 m, dan dam tinggi lebih dari 100 m.

Kadang-kadang ada yang namanya Bendungan Sadel sebenarnya adalah sebuah dike, yaitu tembok yang dibangun sepanjang sisi danau untuk melindungi tanah di sekelilingnya dari banjir. Ini mirip dengan tanggul, yaitu tembok yang dibuat sepanjang sisi sungai atau air terjun untuk melindungi tanah di sekitarnya dari kebanjiran.

Bendungan Pengecek check dam adalah bendungan kecil yang didisain untuk mengurangi dan mengontrol arus erosi tanah.

Bendungan kering dry dam adalah bendungan yang didisain untuk mengontrol banjir. Ia biasanya kering, dan akan menahan air yang bila dibiarkan akan membanjiri daerah dibawahnya.

Bendungan Separuh

Bendungan separuh diversionary dam adalah bendungan yang tidak menutup sungai. sebagian dari arus ditampuh di danau terpisah, di depan bendungan.

Bendungan kayu

Bendungan kayu kadang-kadang digunakan orang karena keterbatasan lokasi dan ketinggian di tempat ia dibangun. Di Lokasi tempat bendungan kayu dibuat, kayulah bahan yang paling murah, semen mahal dan sulit untuk diangkut. Bendungan kayu dulu banyak digunakan, tetapi kebanyakan sudah diganti dengan beton, khususnya di negara-negara industri. Beberapa bendungan dam masih dipakai. Kayu juga bahan dasar yang digunakan berang-berang, sering juga ditambah lumpur dan bebatuan untuk membuat bendungan berang-berang.

Contoh bendungan

Bendungan gagal

  • South Fork Dam - 1889
  • St. Francis Dam - 1928
  • Vajont Dam - 1961
  • Baldwin Hills Dam - 1963
  • Buffalo Creek Flood - 1972
  • Banqiao and Shimantan Dams - 1975
  • Teton Dam - 1976
  • Kelly Barnes Dam - 1977
  • Lawn Lake Dam - 1982
  • Opuha Dam - 1997
  • Camará Dam - 2004

Lihat pula

Referensi

Pranala luar

Tags:

Bendungan Jenis bendunganBendungan Contoh bendunganBendungan Lihat pulaBendungan ReferensiBendungan Pranala luarBendunganAirDanauPLTAWaduk

🔥 Trending searches on Wiki Bahasa Indonesia:

Malmö FFYandex.TranslateAs-Salam al-AmiriTulah MesirKota PekanbaruAngga Aldi YunandaRisma NilawatiListyo Sigit PrabowoBom Bali 2002KleopatraWali SangaGenerasi ZMajapahitPapua NuginiTaurus (astrologi)La LigaMaarten PaesTitikDaftar Bupati ManggaraiHTsundereDaftar kabupaten dan kota di BaliMesirFree FirePersis SurakartaAdolf HitlerMakauPemimpin Agung IranPintu Terlarang (film)Indra PriawanLion AirBaharuddin LopaDeddy CorbuzierJourdy PranataReal Madrid C.F.SriwijayaZinédine ZidaneSalim GroupOrgasmeProklamasi Kemerdekaan IndonesiaAS RomaErling HaalandBambang SoesatyoNama BaliNike ArdillaLebanonIdulfitriPaulus dari TarsusTurkiVenezia F.C.Liga Utama Inggris 2023–2024SuriahDiscordPerang Iran-IrakPrayogo PangestuBantenTabel periodikHamasIndro (pelawak)Telaga SaranganKonflik Israel–PalestinaPiala FATragedi HillsboroughEgy Maulana VikriSukun (perusahaan)Muhaimin IskandarSantri Pilihan BundaTürkiye Radyo ve Televizyon KurumuHindia BelandaMertua vs MenantuOrganisasi Papua MerdekaMonumen NasionalFilm pornoDaftar bendera negara di duniaChatGPTAbdullah II dari YordaniaRuhollah KhomeiniSin Po TV🡆 More