Yr Wyddfa: Gunung di Britania Raya

Gunung ini merupakan bagian dari pegunungan Eryri bersama dengan delapan puncak lainnya. Gunung Yr Wyddfa memiliki ketinggian sebesar 3.560 kaki (1.085 m) di atas laut. Gunung ini memiliki lima puncak yang dihubungkan dengan punggungan-punggungan yang menghasilkan morfologi seperti cekungan. Gunung ini memiliki delapan rute yang dapat digunakan untuk mencapai puncak dengan tingkat kesulitan yang beragam. Banyaknya jumlah rute menuju puncak menjadikan Gunung Yr Wyddfa sebagai gunung yang paling banyak dikunjungi wisatawan di Inggris, yakni sebanyak 400.000 pengunjung setiap tahunnya. Gunung ini diberi nama Yr Wyddfa yang dalam Bahasa Inggris Kuno berarti bukit bersalju sementara dalam Bahasa Wales berarti kuburan. Hal ini berhubungan dengan legenda di yang berkembang di warga Wales mengenai sosok besar yang berniat menguasai Inggris dan meninggal akibat perang dengan Raja Arthur.

Gunung Snowdon memiliki keragaman fauna dan flora yang terbatas, tetapi unik. Salah satu jenis flora yang tidak dapat ditemukan selain di Gunung Snowdon dan Pengunungan Eryri yakni Yr Wyddfa Lily (Lloydia serotina), sedangkan untuk fauna yaitu Chough (Pyrrhocorax pyrrhocorax). Keragaman ini dipengaruhi oleh iklim di Gunung Yr Wyddfa yang cukup dingin dengan suhu rata-rata sebesar 5 °C dengan kenaikan elevasi setiap 100 m akan menurunkan suhu sebesar 0.5 °C. Selain suhu rata-rata yang rendah, sinar matahari yang diterima lokasi ini hanya sebesar 1200 jam setiap tahunnya.

Nama Gunung Yr Wyddfa berasal dari dua kata yang berakar dari Bahasa Inggris Kuno, yakni "Snow" dan "Dun". Kata "Snow" dalam bahasa tersebut berarti salju dan "Dun" berarti bukit. Secara harfiah, nama Snowdon berarti bukit salju. Hal ini membuat penyebutan Gunung Yr Wyddfa bersifat tautologikal. Puncak Snowdon selalu ditemukan tertutup salju sepanjang tahun membuat pengguna bahasa tersebut menyebut puncak tertinggi di Wales ini sebagai bukit salju.

Penamaan ini didasarkan pada legenda yang berkembang di masyarakat sekitar Gunung Yr Wyddfa dan Pegunungan Eryri. Cerita dibuka dengan kemunculan Rhitta Gawr, seorang raksasa yang ingin menguasai Inggris. Raksasa tersebut kemudian sedikit demi sedikit membuka kekuasaannya dengan membunuh raja-raja di Inggris. Rhitta Gawr sendiri dikenal dengan jubah hasil tenunan dari janggut raja-raja yang ia kalahkan. Suatu waktu, raksasa tersebut ingin menguasai kerajaan yang dimiliki oleh Raja Arthur. Karena sang raja ingin menjaga kekuasannya, ia memilih untuk memerangi Rhitta Gawr. Dalam peperangan tersebut, sang raksasa kalah dan jasadnya dikubur. Kuburan dari Rhitta Gawr kemudian dikenal sebagai Yr Wyddfa atau kuburan.

Gunung Snowdon dan Pegunungan Eryri secara umum memiliki iklim yang dingin dan lembap. Sepanjang tahun, gunung ini dapat mencapai suhu terendah sebesar 2 °C, suhu tertiggi sebesar 18 °C, dan rata-rata suhu sepanjang tahun sebesar 5 °C. Suhu terendah ditemukan di sekitar bulan Januari dan Februari. Tingkat presipitasi sepanjang tahun berkisar antara 2,5-8 inci (6,35-20,32 cm). Curah hujan relatif lebih rendah di akhir musim semi dan awal musim panas dibandingkan dengan musim lainnya. Gunung Yr Wyddfa sendiri cukup jarang menerima cahaya matahari. Gunung ini dapat menerima cahaya matahari paling sedikit sekitar satu jam dan paling banyak sekitar enam jam. Besar suhu, tingkat presipitasi, dan rendahnya penerimaan cahaya menghasilkan iklim Gunung Yr Wyddfa dingin sepanjang tahun. Walaupun begitu, gunung ini juga masih dapat dikunjungi, melihat tingkat penerimaan pengunjung ke Gunung Snowdon merupakan yang tertinggi untuk gunung di Inggris. Melihat ketiga faktor di atas, Gunung Yr Wyddfa akan terasa lebih hangat pada bulan April-Oktober, dengan tingkat penerimaan cahaya matahari yang relatif tinggi dan tingkat presipitasi yang relatif rendah.