Hj.
Bersama suaminya, Widjiatno Notomihardjo, adalah pedagang kayu dari Solo.
Hj. Sudjiatmi Notomihardjo | |
---|---|
Lahir | Sudjiatmi 15 Februari 1943 Boyolali, Masa Pendudukan Jepang |
Meninggal | 25 Maret 2020 Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia | (umur 77)
Sebab meninggal | Kanker tenggorokan |
Tempat pemakaman | TPU Dusun Mundu, Karanganyar, Jawa Tengah |
Kebangsaan | Indonesia |
Suami/istri | Widjiatno Notomihardjo |
Anak |
|
Orang tua |
|
Sudjiatmi adalah anak dari pasangan Wiroredjo dan Sani, pedagang kayu dari Kelurahan Giriroto, Ngemplak, Boyolali. Usaha perkayuan ini juga yang kemudian digeluti bersama suaminya, Widjiatno Notomihardjo, walaupun tidak terlalu sukses dan pasangan yang menikah muda ini hidup kesulitan di awal pernikahannya.
Tuduhan ini muncul dari buku Jokowi Undercover yang ditulis Bambang Tri. Ia dianggap bukan ibu kandung dan tersangkut kegiatan PKI pada masa lalu. Menurut buku itu, ibu kandung Jokowi adalah Sulami. Berkaitan dengan hal itu, Bambang Tri diproses atas tuduhan pencemaran nama baik karena tidak sanggup membuktikan tuduhannya. BIN juga membantah informasi bahwa orang tua Jokowi terlibat PKI.
Sudjiatmi meninggal pada 25 Maret 2020 pukul 16.45 WIB di Rumah Sakit DKT Surakarta dikarenakan sakit kanker tenggorokan yang dideritanya sejak 4 tahun silam.
Pada hari Kamis, 26 Maret 2020, jenazah Sudjiatmi dimakamkan di TPU Dusun Mundu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Dalam film Jokowi Sudjiatmi diperankan oleh Ayu Dyah Pasha.
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Sudjiatmi, which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.