Protokanonika adalah sebutan untuk kitab-kitab Perjanjian Lama yang terdapat dalam Alkitab Ibrani dan dianggap kanonik selama periode pembentukan Kekristenan.
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Kitab-kitab ini dibedakan dari kitab-kitab Deuterokanonika, yaitu kitab yang termasuk dalam bagian kanon kedua atau dalam bahasa Yunani deuteros. Kedua kelompok membentuk seluruh Kitab Suci seperti diimani Gereja sejak semula. Kitab Deuterokanonika oleh kebanyakan Gereja Protestan disebut apokrif dan dilampirkan pada Kitab Suci saja. Pembedaan Kitab Suci itu menyebabkan perbedaan dalam ajaran kedua gereja tentang hal-hal seperti manfaat doa untuk arwah orang yang telah meninggal dan ada atau tidaknya api penyucian.
Protokanonika berasal dari bahasa Yunani, yaitu protos.
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Protokanonika, which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.