Invasi Tentara Merah ke Georgia, juga dikenal sebagai Perang Soviet-Georgia atau invasi Soviet ke Georgia (15 Februari – 17 Maret 1921) adalah kampanye militer yang dilancarkan oleh Tentara Merah Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia terhadap Republik Demokratik Georgia, yang bertujuan menjatuhkan pemerintahan Sosial-Demokrat (Menshevik) dan memasang rezim Bolshevik di Georgia.
Konflik ini merupakan akibat dari kebijakan ekspansionis Soviet, yang berusaha menguasai seluruh wilayah yang telah menjadi bagian dari Kekaisaran Rusia hingga Perang Dunia I.
Invasi Tentara Merah ke Georgia | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Kaum revolusionis Turki | Republik Demokratik Georgia | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Anatoli Gekker Mikhail Velikanov Joseph Stalin Grigoriy Ordzhonikidze Kazım Karabekir | Giorgi Kvinitadze, Giorgi Mazniashvili, Valiko Jugheli | ||||||
Kekuatan | |||||||
~50.000 (Tentara Merah), ~20.000 (Tentara Ketiga Turki) | ~35.000 | ||||||
Korban | |||||||
5.500 tentara Soviet tewas | 3.000-7.000 tewas |
This article uses material from the Wikipedia Bahasa Indonesia article Invasi Tentara Merah ke Georgia, which is released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 license ("CC BY-SA 3.0"); additional terms may apply (view authors). Konten tersedia di bawah CC BY-SA 4.0 kecuali dinyatakan lain. Images, videos and audio are available under their respective licenses.
®Wikipedia is a registered trademark of the Wiki Foundation, Inc. Wiki Bahasa Indonesia (DUHOCTRUNGQUOC.VN) is an independent company and has no affiliation with Wiki Foundation.